Daftar promosi-degradasi itu sejatinya sudah diumumkan pada 26 Januari 2024. Artinya, selama satu bulan ini, situasi perihal Marcus/Kevin tidak jelas.
Tak heran jika sampai periode tiga bulan pertama tahun ini, Marcus/Kevin tidak didaftarkan PBSi ke turnamen manapun.
"Kami juga menghormati mereka," ujar Aryono.
"Mereka juga mungkin berpikir untuk ke depannya bagaimana, karena usia mereka, performa mereka saat ini. Apa akan terus atau tidak, kita juga tidak tahu," kata Aryono.
"Mereka yang memutuskan apakah akan lanjut atau berhenti. Nanti akan saya tegaskan lagi bagaimana posisi mereka."
Marcus sendiri, pada akhir tahun lalu, pernah mengungkapkan bahwa dia dan Kevin sejatinya masih memiliki tekad untuk bermain.
Akan tetapi, mereka butuh partner yang lebih muda untuk meng-cover masing-masing dari mereka yang usianya sudah tak muda lagi.
"Kami sudah berumur, apalagi saya sudah senior. Kami butuh penopang, yang muda energinya lebih maksimal," kata Marcus kepada Kompas.com pada November 2023 lalu.
"Kalau saya maksa barengan terus, kasihan juga Kevin. Main kayak dulu yang lincah, lompat, dan tenaganya segitu belum tentu bisa lagi."
"Menurut saya sudah paling bagus kalau dia sama yang muda biar bisa mengeluarkan kekuatan maksimalnya," kata Marcus saat itu.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | antaranews.com |
Komentar