Semangat Yere untuk meneruskan kariernya di bulu tangkis lebih kuat, tak ada waktu untuk meratapi nasibnya setelah ditinggal Pram yang kini pindah ke Australia.
Sebagai informasi, awal mula Yeremia dipasangkan dengan Rahmat adalah karena pemain jebolan PB Exist itu sendiri yang meminta kepada Kepala Pelatih Aryono Miranat.
Saat itu, nasib Rahmat juga belum jelas terkait lanjut atau tidak dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo yang sekarang masih hiatus dari latihan di pelatnas.
"Saya tanya saja ke Coach Aryono, mau tidak kalau Rahmat jadi partner saya secara jangka panjang ke depan," papar Yere.
"Untuk Olimpiade ke depan atau berapa tahun ke depan, kami masih bisa main," tegasnya.
Rahmat sendiri tidak menemui kesukaran dalam memadukan permainan dia dengan Yeremia. Sebab, keduanya sudah akrab di luar dan di dalam lapangan.
"Tidak sesulit itu karena kami sering latihan berdua. Mungkin di pertandingan yang agak berbeda dengan latihan, jadi itu yang harus disesuaikan," jelas Rahmat.
Terdekat, pasangan yang kini nangkring di peringkat 173 dunia itu punya target besar untuk kembali naik podium tertinggi.
Mereka akan bertanding pada Vietnam International Challenge 2024 yang dihelat pada 12-17 Maret mendatang.
Turnamen itu bersamaan digelar dengan All England Open 2024. Bagi Yeremia, dia tak masalah harus merangkak lagi dari bawah bersama Rahmat.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | antara |
Komentar