Pada ronde kedua, Ortega mulai bangkit dengan melancarkan takedown yang memiliki latar belakang jiu-jitsu.
Ortega terus berupaya memepet Rodriguez ke pagar oktagon untuk melakukan clinch.
Hingga akhirnya Rodriguez tak mampu menahan tekanan dan harus terjatuh ke kanvas.
Posisi ideal didapat Ortega yang kemudian mendaratkan pukulan ke wajah Ortega dalam posisi ground and pound.
Ortega berhasil membuat area mata Rodriguez berdarah yang mengalami luka sobek pada bagian bawah mata.
Ronde kedua berakhir saat Ortega masih dalam posisi ideal untuk menghajar Rodriguez.
Memasuki ronde ketiga, Ortega mudah saja dengan cepat berhasil menjatuhkan Rodriguez dengan bantingan satu kaki.
Tak butuh waktu lama bagi Ortega untuk melancarkan kuncian dengan memiting tangan dan leher Rodriguez menjadi satu.
Rodriguez tak merespons, justru wasit Marc Goddard yang menghentikan Ortega saat ronde ketiga baru berjalan 58 detik.
Ortega menang lewat kuncia Arm Triangle yang sekaligus membalaskan dendam dua tahun lalu saat dia dikalahkan Rodriguez pada Juli 2022.
Ini menjadi pertandingan pertama bagi penantang gelar kelas bulu itu setelah dua tahun tak bertanding.
ORTEGA TAPS OUT RODRIGUEZ! ????
???? @BrianTCity is a dangerous, dangerous dude once it hits the ground! #UFCMexico pic.twitter.com/F05ZQPStHU
— UFC Europe (@UFCEurope) February 25, 2024
Baca Juga: Karena Islam Makhachev? Gerak-gerik Alexander Volkanovski Dianggap Tak Seperti Dulu
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar