Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang Orleans Masters 2024, Jafar/Aisyah Ingin Unjuk Gigi meski Belum 'Tos-tosan' di Lapangan

By Delia Mustikasari - Minggu, 3 Maret 2024 | 12:45 WIB
Atlet Ganda Campuran Bulu Tangkis Indonesia Jafar Hidayatullah dan Aisyah Salsabila Putri Pranata yang ditemui di Pelatnas PBSI, Jakarta, Selasa (27/2/2024)
PUTRI ANNISA/BOLASPORTCOM
Atlet Ganda Campuran Bulu Tangkis Indonesia Jafar Hidayatullah dan Aisyah Salsabila Putri Pranata yang ditemui di Pelatnas PBSI, Jakarta, Selasa (27/2/2024)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia, Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata, tengah mempersiapkan diri mengikuti tur Eropa dimulai dari Orleans Masters 2024 di Prancis, 12-17 Maret.

Pada turnamen BWF World Tour Super 300 tersebut ingin membuktikan diri di tengah prestasi ganda campuran Indonesia yang lesu selepas Tontowi Ahmad/Liliyana meraih medali emas pada Olimpiade Rio 2016.

"Persiapan kami sudah tiga minggu lagi sebelum berangkat. Saya ingin memaksimalkan persiapan dan target minimal bisa mencapai delapan besar," kata Jafar ditemui BolaSport.com di pelatnas Cipayung, Jakarta.

"Kami ingin masuk delapan besar karena tahun ini hasil pertandingan kami jelek terus karena kalah babak pertama. Jadi, kami ingin memperbaikinya."

Kali ini Jafar mengaku keinginan untuk mewujudkan target besar karena ingin unjuk kemampuan.

"Latihan kami sudah keras, tetapi hasil kemarin itu seperti kurang beruntung. Makanya harus dimaksimalkan karena persiapan panjang setelah Thailand Masters. Jadi saat turun di Swiss Spain ingin memberii hasil terbaik," ucap pemain 23 tahun itu.

Selain Orleans Masters, Jafar/Aisah juga akan turun pada Swiss Open 2024 (19-24 Maret) dan Spain Masters 2024 (26-31 Maret).

"Persiapan kami terus fokus untuk latihan agar bisa memberikan hasil terbaik. Saya memperbaiki power karena terkadang shuttlecock-nya berat," ujar Aisyah.

Sementara itu, Jafar mengakui bahwa kegagalan pada Thailand Masters 2024 disebabkan karena kurang fokus.

Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung French Open 2024 - 13 Wakil Indonesia Tampil, Laga Berlangsung hingga Subuh

"Saat kami sudah unggul, poin kami bisa dikejar. Jadi, fokus adalah hal utama yang saya perbaiki," aku Jafar.

Terkait chemistry, Jafar/Aisyah mengaku sudah klop meski mereka masih belum melakukan tos di lapangan saat berhasil mencetak poin.

"Kalau di lapangan sudah biasa saja. Di luar lapangan, kami memang jarang berbicara. Baru di dalam lapngan kami berbicara, tetapi tidak ada masalah," ucap Jafar.

"Kami belum tos saat pertandingan. Baru selesai pertandingan, kami tos karena kurang nyaman saja, kurang pede kalau lagi bertanding. Cuma kalau pertandingan sudah selesai, keluar dari lapangan, kami baru tos," tutur Jafar.

"Kalau saya tidak merasakan hal sama (tidak nyaman saat tos). Mau saja tos saat di lapangan," ucap Aisyah.

Di tengah penurunan prestasi ganda campuran, Jafar ingin menjadi yang terbaik di nomor tersebut.

"Tetapi, kami fokus dulu ke proses. Kami ingin menembus 30 besar karena peringkat kami sudah turun jauh. Jadi, kami ingin menaikkan lagi peringkat," kata Jafar.

Sejak dilatih Herry Iman Pierngadi di sektor ganda campuran, Jafar mengaku cara bermainnya jadi lebih baik.

"Permainan saya diminta koh Herry agar lebih berkualitas lagi. Koh Herry jangan marah, terkadang latihannya dibawa bercanda agar tidak tegang," aku Jafar.

Di lain sisi, Aisuah mengaku lebih senang dilatih oleh pelatih yang dijuluki Coach Naga Api tersebut.

"Suasana latihan jadi lebih enak, jadi tidak takut-takut lagi," ucap pemain 20 tahun itu.

Baca Juga: German Open 2024 - Sensasi Klan Nguyen Berlanjut, Tumpas Kompatriot An Se-young untuk Pijak Final Tertinggi 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Membandingkan Diri dengan Valentino Rossi dan Marc Marquez Cuma Membawa Petaka untuk Pembalap MotoGP Lainnya

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136