Menurut Pasal 132 Peraturan KOVO (Persidangan Ulang oleh Presiden), "Presiden harus meninjau permohonan persidangan ulang dalam waktu 10 hari sejak tanggal diterimanya skorsing'
"Dan persidangan ulang harus diselesaikan dalam waktu 30 hari, kecuali ada alasan khusus."
Seorang pejabat KOVO mengatakan bahwa Presiden KOVO yang telah menerima permohonan peninjauan kembali dapat membentuk kembali panitia penghargaan dan hukuman, namun ini hanya sebagai referensi.
Keputusan akhir ada di tangan Presiden KOVO.
Namun, Pasal 132, Ayat 3 Kitab Undang-undang ini menetapkan bahwa jika presiden melakukan sidang ulang atas permintaan seseorang yang telah menerima tindakan indisipliner, ia tidak dapat memutuskan tindakan indisipliner yang lebih berat daripada hukuman yang telah diputuskan sebelumnya.
Selain meminta sidang ulang oleh Komite Hukum, pihak Oh Ji-young juga mempertimbangkan tuntutan hukum terhadap klub untuk membatalkan pemutusan kontrak.
Oh Ji-young merupakan libero yang berpengalaman dengan sudah malang-melintang di beberapa klub Liga Voli Korea.
Salah satu klub yang pernah dibela Oh Ji-young yakni Daejeon JungKwanJang Red Sparks atau dulunya bernama Daejeon KGC.
Oh pernah menjadi bagian dari Daejeon KGC selama dua musim pada 2017-2018 dan 2020-2021.
Setelah dari Daejeon KGC, Oh Ji-young sempat berlabuh ke GS Caltex Seoul KIXX selama dua musim lalu saat ini sudah menjadi skuad AI Peppers selama dua musim terakhir.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | n.news.naver.com |
Komentar