"Ini adalah kali kedua bagi saya dan jenis cederanya sama dengan yang saya alami di Tokyo," aku Hirota.
"Saya menebak apa yang terjadi dan selama latihan saya tahu saya bisa kembali dan bermain dalam beberapa bulan," kata Hirota.
Baca Juga: Rekap French Open 2024 - 3 Wakil Indonesia Lolos 16 Besar, Anthony dan Jonatan Beda Nasib
"Setelah saya mendapat cedera, saya pikir saya akan menjalani operasi, tetapi saya tidak yakin. Saya pergi ke rumah orangtua saya dan mencoba untuk bersantai dan memikirkannya. "
"Saya akhirnya memutuskan untuk tidak menjalani operasi, saya memutuskan untuk menundanya setelah Olimpiade."
Di lain sisi, Fukushima bermain dengan emosi yang campur aduk.
"Saya bertanya-tanya tentang banyak hal. Saya khawatir dengan kondisinya, jadi saya tidak yakin harus berpikir apa. Itu adalah perasaan yang sulit."
Menariknya, tim Jepang tidak pernah memainkan satu pun pertandingan kompetitif selama beberapa bulan terakhir, bahkan saat latihan.
"Jadi di awal pertandingan hari ini kami merasa terkejut," kata Fukushima.
"Kami tidak yakin dengan gerakan kami. Saya panik saat kami berhasil memaksa rubber game. Kami berusaha bersabar. Saat Hirota berada di depan, saya merasa perlu mengendalikan permainan."
Fukushima/Hirota selanjutnya akan menghadapi Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela (India) pada babak kedua.
Jolly/Pullela melaju ke babak kedua setelah mengalahkan rekan senegaranya Tanisha Crasto/Ashwini Ponnappa 16-21 21-19 21-17.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWFBadminton.com, PBSI.id |
Komentar