Sementara itu, Megawati menorehkan 19 poin dengan tingkat keberhasilan serangan mencapai 59,3 persen dalam pertandingan kali ini.
Meski kalah dari Gia dalam perolehan poin, pemain asal Jember, Jawa Timur tersebut memberikan peran penting dalam kemenangan yang diraih.
Ya, Megawati menorehkan dua momen krusial pada akhir set ketiga untuk melanggengkan jalan Red Sparks menuju babak play-off.
Momen pertama terjadi saat Megawati melancarkan monster block yang mengesankan untuk membawa Red Sparks meraih match point.
Megatron mampu mematahkan build up serangan GS Caltex melalui spike Gyselle Silva usai mendapatkan umpan dari Kim Ji-won.
Keberhasilan pemain berusia 24 tahun itu lantas disambut baik oleh sang pelatih, Ko Hee-jin yang merangkulnya.
Kesempatan servis pun didapatkan Megawati di mana ini menjadi momentumnya mengubur mimpi GS Caltex di musim ini.
Servis ace didapatkan Megawati untuk mengunci kemenangan Red Sparks setelah para pemain tim besutan Cha Sang-hyun itu hanya terdiam.
Dua momen kunci dari Megawati itu membawa Red Sparks melanjutkan tren positif dengan meraih tujuh kemenangan beruntun.
Tak hanya itu saja, Red Sparks juga memastikan diri mengunci tiket play-off untuk pertama kalinya sejak tujuh musim lalu.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | KOVO.co.kr |
Komentar