BOLASPORT.COM - Rasa kecewa menginggapi Incheon Heungkuk Life Pink Spiders yang harus kalah dalam lanjutan Liga Voli Korea 2023-2024.
Misi untuk merebut kembali puncak klasemen Liga Voli Korea 2023-2024 gagal dituntaskan dengan baik oleh pasukan Pink Spiders.
Tim besutan Marcello Abbondanza tersebut secara mengejutkan harus tumbang dalam laga keempat putaran keenam, Jumat (8/3/2024).
Kekalahan ini mengejutkan karena Pink Spiders melakoni laga melawan Gwangju AI Pepper Savings Bank yang merupakan tim juru kunci.
Bertindak sebagai tamu, tim yang diperkuat pemain legendaris Korea Selatan, Kim Yeon-koung itu kalah dengan skor 1-3 (25-18, 22-25, 23-25, 14-25).
Meski kekalahan ini tidak menggusur Pink Spiders dari peringkat kedua klasemen sementara, raut kecewa ditunjukkan Abbondanza.
Pasalnya, pertandingan ini menjadi momentum untuk menendang Suwon Hyundai E&C Hillstate dari peringkat pertama.
Dengan sisa laga yang tinggal sedikit, kemenangan menjadi harga mati termasuk untuk Pink Spiders.
Usai pertandingan, pria asal Italia itu tak segan melontarkan rasa kecewa kepada para pemainnya yang dianggap bermain buruk.
Baca Juga: Diperkuat Pevoli Muda, Jakarta Livin Mandiri Ramaikan Persaingan di Proliga 2024
Mengandalkan Kim Yeon-koung dan Willow Johnson, Pink Spiders kurang mumpuni dalam penyerangan dan pertahanan di laga ini.
"Benar-benar pertandingan yang buruk," ucap Abbondanza, dilansir BolaSport.com dari TheSpike.
"Ada banyak alasan, setter melakukan umpan yang tidak bisa dijangkau oleh penyerang, dan blocking pertahanan tidak baik," imbuhnya.
Jika tidak berhasil merebut kembali puncak klasemen, Pink Spiders harus berjuang lebih keras pada babak play-off.
Baca Juga: Liga Voli Korea - Pelatih GS Caltex Indikasikan Perubahan Besar Red Sparks Sejak Punya Trio Maut
Melaju sebagai peringkat kedua klasemen, mereka akan menghadapi Daejeon JungKwanJang Red Sparks lebih dulu di semifinal play-off.
Tim yang diperkuat pevoli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi itu memang sedang dalam tren apik di putaran keenam ini.
"Itu adalah laga yang penting untuk meraih posisi puncak klasemen di fase reguler, namun saya rasa saya tidak cukup mental untuk itu," ucap Abbondanza.
Para pemain Pink Spiders tidak bisa bangkit dari tekanan hingga akhir laga sehingga mereka harus menelan kekalahan tak terduga ini.
Abbodanza meminta para pemain untuk mengevaluasi diri sendiri usai tampil memalukan menghadapi tim terlemah musim ini.
"Tanpa alasan yang jelas, kami hanya patah semangat, dan kami tidak berhasil bangkit hingga akhir pertandingan," ucap Abbondanza.
"Kami tampil lesu, terutama pada set ketiga, di mana kami kalah 11 poin, para pemain seharusnya malu pada diri mereka sendiri," imbuhnya.
Meski kecewa, Abbondanza akan mengarahkan fokusnya untuk menghadapi laga berat melawan E&C Hillstate pada tanggal 12 Maret 20204 mendatang.
"Pertama, kami akan merekap pertandingan, setelah itu, kami akan membicarakan tentang pertandingan Hyundai E&C," kata Abbondanza.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | thespike.co.kr |
Komentar