Melihat perkembangan pesat dari Marquez, Bagnaia ikut terkesan dengan sosok yang digadang-gadang akan menjadi pesaingnya itu.
“Dia pastinya telah melakukan pekerjaan dengan baik dan finis keempat," kata Bagnaia dilansir dari GPOne.com.
"Bagaimanapun dia adalah Marc Marquez, juara dunia delapan kali, jadi saya mengharapkan dia untuk tampil kompetitif."
"Saya tidak tahu apakah dia akan menjadi penantang gelar, tapi dia pastinya akan menjadi salah satu rival. Kita lihat saja nanti," ujar Bagnaia.
Di sisi lain, Marquez masih enggan sesumbar karena dirinya merasa belum 100 persen dengan Desmosedici GP23.
Si Semut dari Cervera berharap mampu lebih baik lagi pada seri kedua di Sirkuit Algarve, Portugal pada 22-24 Maret mendatang.
"Tentu kami mencoba dan kami berupaya untuk meraih podium tapi itu tidak mungkin," ucap Marquez, dilansir dari Crash.
"Mereka melaju lebih cepat dibanding saya, tapi ini tidak menghadirkan rasa frustrasi karena saya mengatakan pada hari Kamis, posisi kami sekitar di urutan ke-4, ke-5, atau ke-6."
"Kenyataannya, kami kemarin finis di urutan kelima (pada sprint) dan hari ini di urutan keempat," kata Marquez mengingatkan.
"Selalu saja podium dekat dengan jangkauan, tapi kenyataannya saya masih belum merasa 100 persen nyaman untuk melaju seperti yang saya inginkan."
"Tapi mari kita lihat apakah kami bisa berkembang di balapan berikutnya," ujarnya.
Baca Juga: Saat Ducati-KTM Sengit di Depan, Yamaha Buat Fabio Quartararo Setengah Mati Amankan Finis P11
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar