Pertandingan di Riyadh harus diteruskan ke babak tambahan waktu.
Di masa extra time, Al Nassr dan Al Ain sama-sama membuat gol tambahan sehingga tuan rumah menutup periode ini dengan skor 4-3.
Karena agregat masih seimbang (4-4), adu penalti ditempuh dan berakhir secara dramatis dengan keunggulan buat Al Ain.
Hanya Ronaldo algojo Al Nassr yang sukses menunaikan tugas, sedangkan Al Ain mewakilkan 3 penendang berhasil.
Tim asuhan legenda Argentina, Hernan Crespo, pun akhirnya maju ke semifinal.
Bagi Al Nassr, hasil tersebut bertolak belakang dengan keyakinan tinggi Ronaldo bisa membantu klub bangkit dan maju ke semifinal.
"Laga itu adalah hidup-mati. Tim yang kalah akan jadi pecundang dan tersingkir dari turnamen," ucap Ronaldo dalam jumpa pers sehari jelang pertandingan.
"Dan kamilah yang akan menang serta lolos," lanjutnya.
Kenyataannya, justru Al Nassr yang tak bisa menghindar dari status pecundang akibat tersingkir duluan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | aawsat.com |
Komentar