Namun satu pukulan menyilang dari Gregoria yang sempat diminta challenge oleh Yeo ternyata masih jatuh di dalam garis permainan.
Gregoria mengakhiri gim pembuka dengan cukup baik.
Baca Juga: All England Open 2024 - Bocoran dari Jonatan Christie Jadi Modal Kemenangan Anthony Ginting
Permainan taktis dan sigap dari Gregoria di awal gim kedua berhasil membuka keran skor lebih dulu.
Lapangan utama menjadi satu-satunya pertandingan yang masih tersisa menggelar pertandingan.
Namun dukungan dari suporter Indonesia terus menggema dengan memberikan semangat untuk Gregoria dengan teriakan 'Ayo Kak, Bisa Kak'.
Berlanjut ke pertandingan, Yeo mulai memberikan tekanan membuat Gregoria harus tertinggal empat poin pada skor 6-10.
Tetapi serangan-serangan yang dilancarkan Gregoria cukup terarah dan efektif usai mencetak dua angka beruntun.
Sayangnya serangan balasan dari Yeo membuat Gregoria harus tertinggal 8-11 pada interval.
Benar saja, permainan apik kembali ditunjukkan Gregoria selepas jeda interval.
Serangan Gregoria berhasil membawanya berbalik unggul menjadi 16-11. Delapan angka sudah dicetak.
Gregoria akhirnya berhasil menyudahi pertandingan yang sekaligus membayarkan kekalahan yang diterimanya dari Yeo pada India Open 2024, bulan Januari lalu.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar