Setelahnya, justru Barcelona yang berkali-kali menguasai LaLiga secara berturutan.
Bahkan Blaugrana jadi juara dalam tiga musim berturut-turut (2008-2009, 2009-2010, dan 2010-2011).
Presiden Real Madrid, Florentino Perez, pernah membangun Los Galacticos jilid II guna mengembalikan kedigdayaan timnya.
Dia mengumplkan para bintang macam Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, Ricardo Kaka, dan Mesut Oezil.
Namun, skuad yang dibentuk sejak 2009 tersebut tak mampu menghadirkan back-to-back juara Liga Spanyol bagi El Real.
Real Madrid dua kali angkat trofi LaLiga selama era Ronaldo dan itu terjadi saat musim 2011–2012 serta 2016–2017.
Kali terakhir Madrid memenangi liga domestik adalah pada 2021-2022.
Musim berikutnya, giliran Barcelona yang menduduki takhta.
Adapun untuk edisi terkini, 2023-2024, Real Madrid jadi kuda pacu terdepan dalam perburuan gelar juara.
Armada asuhan Carlo Ancelotti memimpin klasemen berkat raihan 69 poin usai melakoni 28 laga.
Madrid meninggalkan dua rival terdekatnya, Girona (62 angka) dan Barcelona (61).
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Don Balon |
Komentar