"Ini adalah prioritas yang aneh dari BWF dan ini adalah sebuah kelalaian. Pilihan itu tidak masuk akal," kata Fischer kepada SportTV 2 Denmark dilansir BolaSport.com.
Fischer bahkan sampai berbicara kepada pelatih Axelsen yakni Henrik PK Rohde mengenai masalah tersebut.
Pasalnya tidak tampil di lapangan utama memiliki risiko bahwa kesalahan bisa saja terjadi pada fase-fase kritis.
"Saya berbicara dengan Henrik 'PK' Rohde, pelatih Axelsen, pagi ini. Mereka telah memasukkan dalam persiapan mereka bahwa ia tidak bermain di lapangan TV," ucapnya melanjutkan.
"Hanya ada banyak kesempatan untuk menang. Mungkin ada situasi-situasi yang menentukan pertandingan yang dapat menghilangkan poin-poin berharga," ujarnya.
Namun bukan berarti Fischer tidak percaya terhadap hakim garis atau line judges.
Akan tetapi akan ada situasi tertentu bahwa tayangan video challenge memang sangat diperlukan.
"Selama bertahun-tahun, saya telah melihat banyak pertandingan yang hilang karena kesalahan," tutur Fischer.
"Hakim garis sangat bagus, tetapi kadang-kadang bola sangat dekat dengan garis sehingga lebih mudah dengan mata elang, itulah penilaiannya," ujar Fischer.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | SportTV2.dk |
Komentar