"Pada dasarnya kamu masih punya peluang bagus untuk menang," ujarnya sebelum pertandingan final All England Open 2024.
Akan tetapi, Chia/Soh tak mampu mengeluarkan performa terbaiknya pada laga puncak kontra Fajar/Rian yang bahkan selalu dalam posisi tertinggal.
Partner Tan Boon Heong, Koo Kien Keat menilai gaya permainan Chia/Soh justru tampak berbeda dari sebelumnya.
Meski begitu, Koo mengatakan Chia/Soh menunjukkan daya juang yang tinggi.
“Saya lihat gaya bermain mereka (Chia/Soh) kali ini berbeda, selain itu ada kemauan yang tinggi dibandingkan beberapa turnamen sebelumnya," ujar Koo Kien Keat dilansir dari Berita Harian, Senin (18/3/2024).
“Mereka hanya harus menjaga momentum, tingkat kepercayaan diri, dan keinginan untuk menang."
"Jangan sampai timbul keraguan antara pasangan dan diri mereka sendiri."
"Itu yang terpenting saat ini karena waktu yang tersisa menjelang Olimpiade 2024 sudah tidak banyak lagi,” katanya hari ini.
Kekalahan dari Fajar/Rian membuat Chia/Soh kembali tertunduk dalam dua kali penampilan di final All England Open.
Lima tahun lalu, Chia/Soh yang juga berhasil melangkah ke final All England Open 2019 juga harus kandas dari ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Bharian.com.my, aiyuke.com |
Komentar