Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Nottingham Korban Terbaru Sanksi Pemotongan Angka di Liga Inggris, Man City Kapan Disidang?

By Beri Bagja - Selasa, 19 Maret 2024 | 04:30 WIB
Nicolas Dominguez merayakan golnya untuk Nottingham Forest ke gawang Man United di City Ground (30/12/2023). Nottingham menjadi korban pemotongan angka kedua di Liga Inggris musim ini.
DARREN STAPLES/AFP
Nicolas Dominguez merayakan golnya untuk Nottingham Forest ke gawang Man United di City Ground (30/12/2023). Nottingham menjadi korban pemotongan angka kedua di Liga Inggris musim ini.

BOLASPORT.COM - Nottingham Forest menjadi korban sanksi pemotongan poin yang kedua di Liga Inggris, sedangkan publik masih menunggu kepastian waktu sidang Man City atas tudingan melakukan 115 pelanggaran finansial.

Nottingham Forest resmi mendapatkan hukuman pengurangan 4 angka di klasemen Liga Inggris.

Keputusan itu diterbitkan otoritas Premier League, Senin (18/3/2024) waktu setempat.

Nottingham dianggap melanggar aturan tentang profit dan keberlanjutan yang diterapkan kompetisi (Profit and Sustainability Rules/PSR).

Mereka mencatat defisit 34,5 juta pounds lebih tinggi dari batas 61 juta pounds yang ditentukan.

Dikutip BolaSport.com dari Sky Sports, klub mendapatkan toleransi untuk mengalami kerugian maksimal 105 juta pounds selama tiga tahun penilaian.

Jumlah ini dikurangi 22 juta pounds per musim untuk setiap periode di mana klub menghabiskan musim pada Divisi 2 (Championship).

The Forest sendiri baru promosi kembali ke Premier League pada musim 2022-2023.

Akibat sanksi ini, tim asuhan Nuno Espirito Santo terjerumus ke zona degradasi dan bertukar tempat dengan Luton Town.

Mereka menempati peringkat 18 dengan koleksi 21 angka setelah sanksi.

Tadinya Nottingham berada satu tingkat di atasnya dengan 25 poin dari 29 pertandingan.

Baca Juga: Jadwal Semifinal Piala FA - Man United Jumpa Klub Divisi 2 Usai Menangi Duel Gila atas Liverpool, Man City Lawan Chelsea

Nottingham menyusul nasib Everton, yang dijatuhi hukuman serupa akibat pelanggaran finansial, November lalu.

Rival sekota Liverpool divonis pengurangan 10 angka di klasemen sebelum direvisi menjadi 6 poin menurut hasil banding.

Nottingham dipersilakan mengajukan aksi banding dalam 7 hari ke depan dengan keputusan sidangnya pada 15 April 2024.

Situasi ini otomatis menguak kembali pertanyaan publik soal kelanjutan potensi hukuman lebih berat untuk Manchester City.

Pada Februari tahun lalu, Man City didakwa melakukan 115 pelanggaran administrasi dan finansial yang terbentang dalam kurun waktu 2009-2018.

Ada tuduhan bahwa klub tidak kooperatif dengan investigasi yang dilakukan Premier League, tak mematuhi regulasi PSR, dan melakukan manipulasi informasi keuangan selama 9 musim.

Kalau terbukti bersalah, Man City terancam hukuman yang kompleks.

Jenisnya mulai dari pengurangan poin, pencopotan gelar dalam periode dakwaan bersangkutan, sampai degradasi.

Nottingham Forest menjadi korban sanksi pemotongan poin yang kedua di Liga Inggris, sementara publik masih menunggu kepastian sidang untuk Man City.
DARREN STAPLES/AFP
Nottingham Forest menjadi korban sanksi pemotongan poin yang kedua di Liga Inggris, sementara publik masih menunggu kepastian sidang untuk Man City.

Namun, sampai sekarang belum ada perkembangan lebih lanjut mengenai sanksi bagi The Citizens yang diungkap otoritas kepada publik.

Berdasarkan bocoran Daily Mail, sidang untuk pelanggaran Man City baru akan dilakukan sebelum akhir tahun 2024.

Premier League masih menunggu hasil investigasi yang lebih komprehensif dan rumit mengingat banyaknya dugaan pelanggaran yang dilakukan.

Sanksi buat Man City tidak bisa diputuskan secepat Everton dan Nottingham karena terjadi dalam bingkai waktu yang sudah lewat.

Adapun kasus pelanggaran kedua klub tersebut terjadi pada lingkup laporan musim 2023-2024.

"Klub mana pun, entah mereka juara bertahan atau lainnya, yang terbukti melanggar aturan untuk tahun 2023, akan berada dalam posisi yang sama seperti Everton atau Nottingham," ucap CEO Premier League, Richard Masters.

"Volume dan karakter tuduhan yang diajukan terhadap Man City dibahas dalam lingkungan yang berbeda."

"Ada tanggal yang ditetapkan untuk persidangan itu. Sayangnya, saya tak bisa memberi tahu Anda kapan waktunya, tapi proses ini sedang mengalami progres."

"Saya tak bisa memberikan rincian apa pun tentang Man City selain mengatakan ada tanggal yang sudah ditetapkan."

"(Tapi) Saya tidak bisa memberi tahu Anda kapan tanggal tersebut," imbuhnya, dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Dailymail.co.uk, SkySports.com, Manchestereveningnews.co.uk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X