Mereka hanya meraup 6 poin dari 1 kemenangan, 3 seri, dan 3 kalah sejak Februari hingga laga terbaru akhir pekan kemarin.
Kalau hanya menghitung performa poin dalam periode tersebut (1 Februari-17 Maret), laju lambat Si Nyonya Tua hanya lebih baik dari Sassuolo (4 poin), Salernitana (2), dan Frosinone (1), tiga klub yang kini menghuni zona degradasi di klasemen.
Dalam kondisi babak belur, Allegri dihantam rumor pemecatan di sana-sini.
Kondisi yang sama dialami sang pelatih berulang kali, bahkan sejak dua tahun lalu ketika Juve mengakhiri perjalanan tanpa gelar untuk dua musim beruntun.
Namun, seperti yang sudah-sudah pula, Allegri selalu selamat dari bencana pemecatan dan mendapatkan dukungan penuh manajemen Juventus.
Baca Juga: Hasil Liga Italia - AC Milan Hajar Verona 3-1, Dadah Juventus!
Kali ini kepercayaan juga tetap diutarakan CEO klub, Maurizio Scanavino.
Seburuk apa pun performa Bianconeri belakangan ini, jurus Allegri terbukti masih mampu membuat target klub dalam jangkauan.
Posisi Juventus mengamankan tiket Liga Champions tetap kuat dan peluang meraih gelar masih terbuka dengan kelolosan ke semifinal Coppa Italia.
"Musim ini dimulai dengan antusiasme yang besar serta kesuksesan dalam hasil pertandingan dan saat ini kami berada pada periode yang sulit," kata Scanavino di laman resmi klub.
"Di lapangan, kami terkadang tidak menampilkan performa luar biasa, tapi pada waktu lain ada hal positif dan kami belum berhasil mendapatkan apa yang layak kami raih."
"Ada kepercayaan besar terhadap tim dan pelatih, dan bersama kami bekerja guna menemukan kunci untuk memulai kembali secepat mungkin dan demi meraih tujuan kami lolos Liga Champions serta mencapai final Coppa Italia," lanjutnya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sportmediaset.mediaset.it, Tuttomercatoweb.com |
Komentar