Selain masalah tiga kelemahan tersebut, Bae juga menyoroti soal pemain yang tampil sebagai starter.
Ia menyoroti bahwa Troussier hanya memilih memainkan lima pemain inti yang sebelumnya tampil di Piala Asia 2023 lalu.
Lima pemain ini ditambah dengan lima pemain baru.
Situasi ini dinilai tidak mudah buat Vietnam, karena Philippe Troussier yang sebenarnya ingin tim asuhannya bisa tampil lebih bagus dari Piala Asia 2023 lalu tambah berantakan.
Pasalnya, pemain Vietnam saat menghadapi timnas Indonesia pada leg pertama penyisihan grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini justru berantakan.
Pemain dinilai tak mampu menahan tekanan agresif yang diperlihatkan para pemain timnas Indonesia.
Situasi ini membuat para pemain tak bisa menunjukkan permainan dengan bagus.
Justru Vietnam dinilai menunjukkan permainan yang mengecewakan sehingga mereka kalah dari timnas Indonesia.
“Tidak ada ide atau rencana yang diberikan kepada pemain, pertandingan terlalu begitu saja dan meninggalkan kekecewaan,” tuturnya.
Baca Juga: Sempat Kewalahan, Shin Tae-yong Kini Berhasil Samakan Skor Melawan Vietnam
Sementara itu, karena kekalahan dari timnas Indonesia Vietnam pun saat ini berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup F.
Situasi ini membuat Philippe Troussier berada dalam tekanan, karena banyaknya pihak yang mengharapkan sang pelatih mundur.
Hal ini karena Vietnam sebenarnya diharapkan untuk bisa lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Akan tetapi, kekalahan dari timnas Indonesia pada leg pertama membuat peluang Vietnam semakin tipis.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | VNExpress |
Komentar