Kesalahan membuat motor Bastianini mengalami wheelie alias terangkatnya ban depan motor saat berakselerasi karena setelan elektroniknya dirancang untuk dipakai dengan peranti holeshot.
Bastianini menyesali kesalahan sepele yang membuatnya merugi.
Memiliki start bagus wajib hukumnya karena setiap motor MotoGP sekarang dilengkapi dengan teknologi yang dibawa pertama kali oleh Ducati ini.
Ditambah karakter Sirkuit Algarve yang menuntut ketepatan pengereman, tidak mudah bagi pembalap untuk melakukan overtake begitu sudah tertinggal.
"Padahal kecepatannya sudah mumpuni, tetapi kesalahan saat start ini mempengaruhi penampilan saya," jelas pembalap asal Rimini, Italia itu.
Belajar dari kesalahan sepele itu, Bastianini ingin memaksimalkan balapan utama untuk benar-benar menunjukkan kecepatan dan kelincahannya menguasai sirkuit bak roller coaster ini.
Apalagi, ini adalah pole position pertama dia sejak terakhir kali meraihnya pada seri MotoGP Austria 2022 silam.
Selain itu Bastianini sedang mendapatkan tekanan dari Jorge Martin (Prima Pramac) dalam perebutan satu kursi tersisa di tim pabrikan Ducati.
Martin selalu finis tiga besar dan telah memenangi sprint di seri pembuka MotoGP Qatar. Adapun Bestia baru sekali finis lima besar.
"Bagaimanapun, ini membuat kami menyadari kekuatan dan kelemahan kami, menentukan area mana yang harus diperbaiki untuk hari esok," kata Bastianini.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar