Dikutip BolaSport.com dari Football Italia, Asosiasi Sepak Bola Inggris, FA, telah mengonfirmasi adanya pelanggaran dari Tonali saat dirinya sudah menjadi pemain Newcastle United.
Pelanggaran itu juga masih ada kaitannya dengan perjudian.
FA menyebutkan bahwa Tonali didakwa bersalah dengan melanggar peraturan mereka terkait judi dalam pertandingan sepak bola.
PSSI-ny Inggris menemukan bahwa Tonali bertaruh sebanyak 50 kali setelah dirinya resmi membela Newcastle.
Seperti diketahui Tonali berlabuh ke St James' Park pada musim panas 2023 usai ditebus senilai 55 juta pounds dari AC Milan.
Baca Juga: Siap-Siap Dieksploitasi Spanyol, Bocah Sakti Barcelona Bisa Bernasib Sama seperti Pedri
???? Official: Sandro Tonali has now been charged by the FA with 50 offences of placing bets earlier this season.
It happened between August 12, 2023 and October 12.
Tonali was already banned for 10 months for betting offences whilst in Italy. pic.twitter.com/eLIK3bGohA
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) March 28, 2024
Terkait kasus perjudiannya di Newcastle, 50 taruhan yang dipasangnya berlangsung antara 12 Agustus 2023 dan 12 Oktober 2023.
Itu artinya hanya dalam kurun waktu 3 bulan saja hal itu dilakukan Tonali setelah resmi berseragam The Magpies.
Saat ini Tonali memang diperbolehkan berlatih dengan Newcastle dan bermain untuk laga-laga tak resmi tim.
Gelandang berusia 23 tahun itu diketahui baru tampil membela Newcastle United sebanyak 12 kali sebelum absen akibat skorsing.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net, Newcastle Herald |
Komentar