Hal ini membuat suasana fan Indonesia lebih hidup, terutama di media sosial.
Suasana ini tidak pernah dirasakannya saat bermain di Belanda.
Di Belanda, dia tidak merasakan kegilaan seperti di Indonesia.
"Rekan-rekan setim saya memiliki lebih dari satu juta pengikut," ujar Oratmangoen.
"Di sana sangat hidup, terutama di media sosial."
"Namun ketika saya berada di sini, saya tidak merasakan kegilaan itu," lanjutnya.
Pemain 26 tahun itu memang baru merasakan panggilan perdana bersama Timnas Indonesia saat jumpa Vietnam pada 21 dan 26 Maret 2024 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Meski begitu, pemain Fortuna Sittard itu tidak langsung tampil bersama tim Merah Putih pada pertemuan pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Hal ini karena proses naturalisasi Ragnar Oratmangoen belum tuntas.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Limburger.nl |
Komentar