Akan tetapi, China terancam hanya punya Liang/Wang di Paris 2024.
Indonesia juga tidak lebih baik karena sempat punya enam pasangan ganda putra yang bersaing tetapi baru satu yang sudah lolos.
Persaingan ganda putra Indonesia dan China makin tajam karena Fikri/Bagas dan Liu/Ou hanya terpaut satu peringkat pada kualifikasi Olimpiade Olimpiade Paris 2024.
Fikri/Bagas tertahan di peringkat 9 dalam Race to Paris sementara Liu/Ou menempati peringkat 8 dengan keunggulan poin hanya 2.279 poin.
Posisi delapan besar menjadi batas agar sebuah negara bisa menggunakan kuota maksimal dua wakil di nomor-nomor ganda bulu tangkis Olimpiade Paris 2024.
Ketatnya persaingan Fikri/Bagas dan Liu/Ou di Kejuaraan Asia 2024 ini menjadi perhatian Chen Qi Qiu selaku pelatih ganda putra Chnia.
Chen Qi Qiu pun secara blak-blakan mengakui bakal ada persaingan panas pada Fikri/Bagas dan Liu/Ou yang berpotensi untuk bertemu pada semifinal.
"Kami sedang berada dalam pertarungan hidup mati di Kejuaran Asia 2024," kata Chen Qi Qiu dikutip BolaSport.com dari Aiyuke.
"Ini demi lolos ke Olimpiade dan memastikan bisa berpartisipasi sepenuhnya (dengan dua kuota)," tandas pelatih Chen.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Aiyuke |
Komentar