Lee memberikan keseimbangan di dalam tim dengan kemampuannya dalam bertahan. Pada putaran ke-4 dan ke-5 dia menembus 10 besar dalam statistik receive dan dig.
Dalam serangan Lee juga bisa diandalkan sebagai opsi alternatif bagi Duo Meriam Asing Kembar yaitu Megawati Hangestri Pertiwi dan Giovanna Milana.
Ketiganya pun mendapatkan julukan trio MSG yang merupakan kepanjangan dari Mega, So-young, dan Gia, sapaan akrab Milana.
Secara berurutan Mega mencetak 736 poin, Gia dengan 690 poin, dan Lee So-young dengan 215 poin. Perlu diingat bahwa Lee baru tampil penuh sejak putaran keempat.
Red Sparks pun menjadi tim yang paling berbahaya dalam serangan dengan rasio serangan sukses mencapai 42,54 persen pada musim reguler Liga Voli Korea kemarin.
Sayangnya, trio MSG terancam bubar pada musim depan.
Gia sebelumnya diumumkan akan bertanding di Liga Voli Amerika Serikat setelah kiprahnya di Proliga 2024 bersama Jakarta Pertamina Enduro.
Perkenalan Gia sebagai pemain dilakukan sendiri oleh akun media sosial League One Volleyball, kompetisi bola voli profesional baru di AS, meski namanya tidak muncul dalam daftar pemain.
More stars added to the list Welcome to LOVB,@LaurenStivrins, Gia Milana Day, Heidy Casanova, Audriana Fitzmorris, and @martabechis!#LOVBforLife pic.twitter.com/Sa82ZIzPbV
— League One Volleyball (@leagueonevb) April 4, 2024
LOVB direncanakan akan memulai musim perdana mereka pada November, sebulan setelah musim kompetisi Liga Voli Korea biasanya dibuka.
Adapun kelanjutan Megawati di Red Sparks juga masih tanda tanya.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | kbs.co.kr |
Komentar