Jasa pemain Indonesia memang diminati di negeri yang terkenal dengan menara Burj Khalifa itu, biasanya untuk menjadi pelatih walau ada kemungkinan ikut bertanding.
Melihat data BWF Tournament Software, Somi terakhir kali bertanding dengan bendera Indonesia pada 2019 di Dubai International Challenge.
Setelah itu ada masa vakum selama hampir empat tahun sampai akhirnya Somi kembali tampil di turnamen internasional dengan bendera UEA.
Tahun lalu Somi mencapai tiga babak final di turnamen level International Challenge/Series di Cameroon International, Kampala International, dan Botswana International.
Semuanya berakhir dengan hasil runner-up.
Berkiprah di UEA juga memberi privilese bagi Somi dengan kesempatan menjadi rekan sparing bagi tunggal putra nomor satu dunia, Viktor Axelsen (Denmark).
Hal itu terlihat dari unggahan Instagram Somi di akunnya, @somi_romdhani.
Raja bulu tangkis dunia itu memang telah memindah lokasi latihan regulernya dari pelatnasnya Denmark ke Dubai sejak 2021.
Media India, Sportstar, pernah melaporkan bagaiman Axelsen sering mengundang pemain yang berdomisili di sana saat kekurangan partner untuk sparing.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar