Sebaliknya, Ko Hee-jin gantian memimpin skuad Indonesia All Star yang diperkuat Yeum Hye-seon, Megawati, dan ketambahan Park Eun-jin.
Red Sparks kembali diisi dengan skuad aslinya, namun pelatihnya masih dimpimpin oleh Pedro Lilipaly.
Para pemain Red Sparks begitu menikmati pertandingan di set keempat dengan mengikuti selebrasi ala coach Pedro Lilipaly.
Laga akhirnya berlangsung sampai set kelima usai spike Megawati menghasilkan poin kemenangan pada set kemenangan untuk Indonesia All Star dengan skor 25-18.
Memasuki set pamungkas, skuad Indonesia All Star dan Red Sparks kembali seperti semula.
Indonesia membuka laga dengan meyakinkan usai memimpin 2-0. Namun, Red Sparks segera membalikkan keadaan pada skor 5-3.
Kedudukan terus berlangsung sengit saat skor berimbang pada skor 8-8.
Red Sparks yang kembali tampil serius menunjukkan kelasnya dengan memimpin empat poin pada skor 13-9.
Poin kemenangan Red Sparks akhirnya dicetak Gwak Seon-ok.
"Hari ini saya sangat bahagia dengan suksesnya acara voli di Indonesia Arena. Kami padukan dengan entertainment dan ternyata pendukung voli Indonesia dan masyarakat sudah siap," kata Menpora Dito Ariotedjo.
"Tadi kami juga meminta mas AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) selaku tokoh dari dunia voli untuk memberikan medali dan piala. "
"Saya yakin ke depan ekosistem voli di Indonesia makin maju dan ini akan lebih menarik lagi."
"Insha Allah untuk final Proliga nanti kita akan bikin yang serupa. Saya komitmen agar timnas putri dan putra akan kita dukung sampai peringkatnya masuk ke minimal 30 besar dulu."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar