Saat diminta tanggapan ketertarikan pelatih Red Sparks dengan permainannya, Wilda mengaku belum memikirkannya.
"Tidak tahu, tidak terpikir. Saya mau menjalani proses lain. Sepertinya tidak untuk tahun ini (iku liga luar negeri) karena memang belum ada yang mengajak," aku mantan kapten timnas voli putri Indonesia itu.
"Itu hanya basa-basi saja (soal pujian Ko Hee-jin). Langsung tanya nanti saja."
"Habis ini saya langsung pulang dan kami berangkat ke Yogya karena Minggu pagi juga ada launching tim, jadi capek sekali."
Akan tetapi, keinginan Ko untuk memboyong Wilda ke Red Sparks terbilang mustahil terwujud pada Liga Voli Korea 2024-2025.
Pasalnya, Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO) menerapkan aturan draft pemain asing untuk kuartal Asia.
Para pemain asing yang ingin berlaga pada Liga Voli Korea 2024-2025 harus mendaftarkan diai melalui drat tersebut untuk dipilih tim yang berminat.
Indonesia memiliki tiga pemain yang mengikuti try out draft Liga Voli Korea musim depan.
Ketiga nama tersebut adalah Yolla Yuliana, Aulia Suci dan Megawati Hangestri Pertiwi yang sudah memiliki pengalaman satu musim di Negeri Ginseng.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar