Laporan itu ternyata ikut menyeret Bhayangkara FC dari netizen di media sosial.
"Saya akan buktikan kepada Bhayangkara FC tidak seperti tuduhan netizen di musim depan," kata Sumardji saat dihubungi BolaSport.com, Sabtu (20/4/2024).
"Kamu baca sendiri di instagram Bhayangkara FC."
"Menang katanya mafia, kalau kalah katanya mafia."
Sumardji menegaskan bahwa Bhayangkara FC tidak mau berlama-lama berada di Liga 2.
Ia menargetkan Bhayangkara FC bisa secepatnya kembali ke kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Target Sumardji, Bhayangkara FC hanya satu musim saja di Liga 2.
Dua musim berikutnya, Bhayangkara FC akan kembali tampil di Liga 1.
"Saya akan urus kembali dengan serius," ucap Sumardji.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar