Belum lagi pemain-pemain berstatus polisi yang membela klub-klub Liga 1 lainnya.
Beberapa pemain itu seperti Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), Kakang Rudianto (Persib Bandung), Ananda Reyhan (PSM Makassar), Ginanjar Wahyu (Arema FC), dan Frangky Missa (Persikabo 1973).
Kata Sumardji, penarikan pemain-pemain itu demi memuluskan tekad manajemen yang ingin hanya bertahan satu musim saja di Liga 2.
Dari nama-nama di atas ada beberapa pemain berlabel timnas Indonesia.
Mereka adalah Muhammad Ferarri, Kakang Rudianto, dan Dendy Sulistyawan.
Baca Juga: 6 Negara Sudah Amankan Tiket 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Timnas U-23 Indonesia Menyusul Malam Ini?
"Semua pemain yang berstatus polisi baik di Bhayangkara FC maupun bermain di klub luar wajib bertanggung jawab menaikkan kembali tim ini ke Liga 1," kata Sumardji saat dihubungi BolaSport.com, Sabtu (20/4/2024).
Kata Sumardji, ia akan meyakinkan pemain-pemain tersebut untuk memperkuat Bhayangkara FC di Liga 2.
Pemain-pemain itu harus berjuang ekstra keras demi mengangkat nama baik Kepolisian Republik Indonesia di dunia sepak bola.
Sumardji juga berjanji akan mengurusi Bhayangkara FC dengan sangat serius saat tampil di Liga 2.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar