Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terjerembap Bersama Honda, Johann Zarco Tetap Tak Menyesal Tinggalkan Ducati

By Nestri Y - Minggu, 21 April 2024 | 13:40 WIB
Johann Zarco di atas livery baru LCR Honda Castrol untuk MotoGP 2024, yang dikenalkan pada Kamis (15/2/2024).
LCR HONDA
Johann Zarco di atas livery baru LCR Honda Castrol untuk MotoGP 2024, yang dikenalkan pada Kamis (15/2/2024).

BOLASPORT.COM - Keyakinan pembalap LCR Honda, Johann Zarco, tidak berubah setelah beberapa balapan yang hasilnya jauh dari kata memuaskan pada MotoGP 2024.

Johan Zarco turut menjadi bagian dari keterpurukan Honda sebagai pabrikan terburuk sepanjang gelaran tiga seri balapan pertama MotoGP 2024.

Melihat empat pembalap Honda berderet di posisi buncit bukan lagi pemandangan asing meski mereka diperkuat rider-rider juara dunia hingga pemenang lomba grand prix.

Nestapa Honda berlanjut pada seri terkini yakni MotoGP Americas di Circuit of The Americas (COTA), Austin, beberapa waktu lalu.

Di sirkuit di mana mereka menang delapan kali bersama Marc Marquez (7 kali) dan Alex Rins (1 kali), Honda justru terjerembap.

Tiga dari 4 pembalap Honda tak mampu finis usai setelah bergiliran mengalami crash. Mereka adalah Johann Zarco, Takaaki Nakagami (LCR Honda), dan Joan Mir (Repsol Honda).

Cuma Luca Marini yang sampai finis, tetapi hasilnya pun nihil karena dia menempati posisi ke-16 dan paling belakang.

Dalam situasi demikian, Zarco mengalami perubahan masif.

Baca Juga: Cegah Perasaan Tak Enak, Jawaban Marquez dan Bagnaia Saat Dikirimi Pesan Singkat dari Ducati

Tahun lalu dia mampu finis di posisi kelima klasemen akhir bersama tim satelit Ducati, Pramac, dengan hasil 1 kemenangan dan 4 podium lainnya pada balapan hari Minggu.

Meski begitu, Zarco tak lantas meratapi nasibnya yang lepas dari klan Ducati.

Juara MotoGP Australia 2023 itu masih menyimpan kesabaran tinggi dalam menanti kebangkitan Honda. Memang, stres karena hasil buruk juga dirasakannya.

"Tentu saja kami bisa frustrasi karena keterbatasan kami. Tapi, kami harus bersabar," kata Zarco dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

"Begitulah situasinya sekarang, tetapi saya masih bisa mengatasinya."

"Saya hanya menyampaikan feedback lalu sisanya terserah pada insinyur. Saya bukan seorang insinyur dan saya tidak akan memberi tahu mereka apa yang harus dilakukan."

"Kami berjuang dengan motor yang sebenarnya sudah punya fondasi yang sangat baik dan sedang dikembangkan sekarang."

"Hanya saja kami masih mencari fondasi yang terbaik dan itu sebabnya terkadang kami punya masalah besar dan tertinggal jauh."

"Akan tetapi, saya sangat percaya pada orang-orang Jepang (Honda)," tandas pembalap asal Cannes, Prancis, itu.

Tahun ini Zarco sebenarnya bisa saja bertahan Pramac karena dia mendapat tawaran kontrak baru selama satu musim.

Akan tetapi, Juara Dunia Moto2 dua kali tersebut memilih pergi ke Honda yang menawarkan kontrak dua musim ke depan.

Bukan semata karena durasi kontrak yang lebih menjanjikan, ada hal lain yang membuat pembalap 33 tahun itu mau pindah ke tim yang sedang 'sakit' ini.

"Dengan proyek baru (Honda) ini saya bisa melihat lebih jauh ke masa depan," kata Zarco.

"Ini juga dapat membantu saya berkembang sebagai seorang atlet. Maka dari itu opsi ini sangat menarik bagi saya."

"Selama liburan musim dingin kemarin saya mengembangkan diri sebagai seorang atlet berkat cara saya berlatih. Ini bagus karena artinya saya bisa tampil lebih baik lagi di atas motor."

"Saya ingin menghilangkan tekanan-tekanan lain demi meraih hasil baik. Cukup tekanan dari diri saya sendiri untuk menunjukkan hasil yang lebih bagus lagi," pungkas Zarco.

Baca Juga: Wasiatnya Saja Punya Peti Mati Beroda, Kisah Valentino Rossi Mantap Pilih Tim Balap Mobil karena Tidak Disuruh Jualan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persebaya
17
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
17
31
4
Arema
17
28
5
Bali United
16
27
6
PSM
16
27
7
Persik
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X