Saat masih berada di puncak kejayaan, dia telah mengoleksi banyak gelar juara di event BWF World Tour atau BWF Super Series.
Salah satu rekornya yang belum terkejar pemain lain adalah meraih 11 gelar juara dalam satu musim kompetisi pada tahun 2019.
Di sejumlah event mayor, Momota juga meraih prestasi apik dengan menjadi Juara Asia Junior dan Juara Dunia Junior 2012.
Dia juga dapat mengawinkan gelar Juara Asia dan Juara Dunia pada 2018 dan 2019, serta membawa Jepang menjadi juara Thomas Cup 2014.
Momota terlibat dalam pencapaian serba pertama Jepang di Thomas Cup, Kejuaraan Dunia untuk tunggal putra, dan peringkat satu dunia untuk tunggal putra.
Noda Momota hanya di Olimpiade di mana dia belum pernah meraih medali.
Pada edisi Rio 2016, dia gagal lolos karena diskors NBA akibat terlibat kasus judi ilegal bersama seniornya saat itu, Kenichi Tago.
Adapun pada edisi Tokyo 2020, Momota mengalami kekalahan tragis karena gagal lolos fase grup dari fase grup.
Datang sebagai unggulan pertama, Momota malah kalah dari pemain non-unggulan Korea Selatan. Heo Kwang-hee, dalam dua gim langsung, 15-21, 19-21.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | badspi.jp |
Komentar