Pernyataan Marquez menegaskan bahwa dia telah terus-menerus berjuang untuk mendapatkan chemistry terbaik di atas GP23.
Walau sering ujian datang ketika dia baru memasuki sesi latihan bebas yang pertama.
Sebab di setiap sirkuit pada seri-seri selanjutnya nanti, Marquez akan debut mencicipinya dengan rasa berbeda di atas GP23. Belajar banyak hal baru lagi dari nol.
"Memang benar sesi FP1 selalu menjadi yang tersulit," kata Marquez.
"Karena saya memiliki kenangan bertahun-tahun (saat bersama Honda), melintasi trek dengan cara tertentu, sudah punya titik-titik lintasannya."
"Tetapi segera setelah saya menyadari bahwa saya berada pada titik-titik lintasan ini dan lambat, berarti saya harus berubah. Saya harus beradaptasi (dengan Ducati)," tandasnya.
Selain mengandalkan kemampuan diri, Marquez tidak lupa dengan jasa-jasa dari para kru dan mekanik di Gresini.
Semua feedback yang dia sampaikan tidak akan ada artinya bila mekanik tidak paham apa yang dia maksud.
"Itulah yang saya lakukan dan terlebih lagi, kru tim membantu saya untuk menangani motornya. Itu adalah kemajuan yang besar," ucap Marc Marquez.
Saat ini Marquez mengumpulkan 36 poin dan berada di peringkat ke-8 klasemen MotoGP 2024 dengan raihan dua kali podium runner-up pada sesi Sprint MotoGP Portugal dan Americas.
Baca Juga: Sering Dikritik Pedas hingga Psikologis Tertekan, Park Hye-min Terpacu 2 Nasehat Pelatih Red Sparks
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar