Namun, Rafael Struick sukses membawa Garuda Muda kembali unggul usai memanfaatkan umpan berkelas dari Ivar Jenner.
Tidak ada gol tambahan di sisa waktu, Garuda Muda unggul 2-1 di babak pertama atas Korea Selatan.
Babak Kedua
Korea Selatan langsung memasukkan tiga pemain untuk menambah intensitas serangan ke jantung pertahanan Garuda Muda.
Timnas U-23 Indonesia mengancam lewat sebuah serangan balik pada menit ke-52, tetapi tembakan Rafael Struick belum mengarah ke sasaran.
Pratama Arhan kembali mendapatkan peluang melalui skema serangan balik dua menit kemudian, tetapi tembakan kaki kanannya masih melambung.
Pada menit ke-57, Rafael Struick mendapatkan peluang emas untuk Garuda Muda dari serangan balik, tetapi tembakan melengkungnya masih melambung di atas gawang Korea Selatan.
Semenit kemudian, Marselino Ferdinan giliran yang membuang peluang Timnas U-23 Indonesia untuk menambah keunggulan usai tembakannya dari sisi kiri hanya mengenai jaring luar gawang saja.
Baca Juga: Piala Asia U-23 2024: Cuma Rafael Struick yang Bisa Akhiri Clean Sheet 285 Menit Korea
Korea Selatan mendapatkan peluang terbaik melalui sontekan dari Jeong Sang-bin pada menit ke-60, tetapi blok mahal dilakukan oleh Rizky Ridho. Keunggulan Garuda Muda tetap aman.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar