Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Final Uber Cup 2024 - Mampu Bikin Pemain Rank 6 Dunia Ketar-ketir, Ester Petik Pelajaran Mahal soal Mental

By Nestri Y - Minggu, 5 Mei 2024 | 14:22 WIB
Reaksi tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Tri Wardoyo, saat menghadapi wakil China, He Bing Jiao, dalam final Uber Cup 2024 di Chengdu, China, 5 Mei 2024.
WANG ZHAO/AFP
Reaksi tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Tri Wardoyo, saat menghadapi wakil China, He Bing Jiao, dalam final Uber Cup 2024 di Chengdu, China, 5 Mei 2024.

BOLASPORT.COM - Tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Tri Wardoyo, tampil brilian di partai ketiga final Uber Cup 2024.

Performa Ester Nurumi Tri Wardoyo memikat perhatian walau belum berhasil menyumbang poin untuk menyelamatkan Indonesia dari kekalahan 0-3 dari China di final Uber Cup 2024.

Potensi pemain berusia 19 tahun itu tidak bisa dikesampingkan setelah apa yang ia tampilkan pada laga melawan tunggal putri ranking 6 dunia, He Bing Jiao

Bermain di hadapan publik lawan di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (5/5/2024), Ester mampu mengatasi rasa tegang dan beban berat di pundaknya.

Hal itu bisa terlhat dari keberhasilan pemain peringkat 38 dunia itu merebut gim pertama lebih dulu dengan cara tak disangka-sangka.

Ester sempat mengunci poin He di satu digit dengan cukup lama hingga menang dengan skor telak 21-10.

Baca Juga: Final Thomas Cup 2024 - Tanggung Jawab Besar Fajar/Rian Selepas Indonesia Ditinggal Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra

Meskipun akhirnya kalah dengan skor 21-10, 15-21, 17-21, keberhasilan Ester membuat pemain sekaliber He tegang sepanjang laga jelas bukan hal biasa.

He bukan pemain sembarangan. Walau sedang puasa gelar, dia telah menjadi juara turnamen elite sejak 2016 hingga mengoleksi 2 gelar Superseries dan 5 gelar World Tour.

Apalagi ketika turun berlaga, posisi Ester jauh lebih tertekan karena tim Uber Indonesia sudah tertinggal 0-2 dari China.

Indonesia tidak dapat mengamankan poin dari dua partai pertama karena kekalahan Gregoria Mariska Tunjung dan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto.

Ester tentu sedih tidak bisa memperpanjang napas Indonesia, tetapi juara Indonesia Masters Super 100 itu menemukan hal lain untuk disyukuri.

"Tadi walaupun belum berhasil, saya merasa permainan saya sudah cukup baik," kata Ester dikutip BolaSport.com dari pers rilis PBSI.

"He Bing Jiao juga lawan yang tidak mudah, dia sangat berpengalaman."

"Dari kemarin sudah diskusi dengan pelatih tentang bagaimana cara bermain melawannya dan tadi Puji Tuhan bisa menerapkan hasil dari diskusi itu," jelasnya.

Selain karena mampu mengeluarkan performa maksimalnya, Ester juga memetik pelajaran mahal dari pengalamannya mengantarkan skuad Merah Putih sampai final.

Adik dari Chico Aura Dwi Wardoyo itu juga belajar bahwa menguasai pertandingan saja tidak cukup untuk bisa memenangkan pertandingan.

Kemenangan Ester sebenarnya sudah di depan mata ketika unggul 13-11 pada gim penentuan. Namun, rentetan kesalahan sendiri menjadi batu sandungan baginya.

"Tim tertinggal 0-2 dan saya sempat merasa tegang saat masuk lapangan. Tapi berbarengan dengan tegang, saya merasa excited ingin membuktikan kalau kami masih bisa."

"Saya belajar banyak di turnamen ini. Bagaimana mengatasi situasi di poin-poin kritis, cara bermain dan mental saya juga harus ditingkatkan," kata dia mengevaluasi diri.

Mencapai final Uber Cup 2024 jelas bukan prestasi biasa bagi tim Indonesia setelah menanti 16 tahun lamanya dan datang sebagai tim underdog.

Mencapai hasil runner-up dengan skuad muda seperti sekarang, apalagi sempat mengandaskan juara bertahan Korea Selatan di semifinal, benar-benar hal istimewa.

Akhirnya, harapan melihat bendera Merah Putih berkibar bersama tiga penguasa Uber Cup dari Asia Timur: China, Korea Selatan dan Jepang terwujud pada podium Uber Cup 2024.

"Tiga tahun lalu saya ada mendukung tim berlaga di final Piala Thomas di Aarhus, Denmark, saat itu terbayang ingin rasanya berlaga di final sebesar Piala Thomas dan Uber," ungkap Ester.

"Dan bersyukur di tahun 2024 ini kami tim Uber Indonesia bisa merasakan itu. Rasanya senang dan bangga," pungkasnya.

Baca Juga: Final Thomas Cup 2024 - Line-up Indonesia vs China, Fikri/Bagas Dipasang, Leo/Daniel Tak Diturunkan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Liga Italia - Sundulan Jay Idzes Kena Tiang, Venezia Mudah Tumbang

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136