“Senang banget sekolah saya bisa menang."
Baca Juga: Pelatih Guinea Larang Anak Asuhnya Buat Kesalahan Saat Jumpa Timnas U-23 Indonesia
"Saya nendangnya kencang karena memang sering latihan mulai dari passing, dribbling, shooting."
"Semoga di series 2 nanti, tim kami jadi juara lagi,” ucap siswi yang mengidolakan pemain timnas Indonesia, Pratama Arhan.
Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann mengatakan, selama turnamen terselenggara dari 2 Mei hingga 5 Mei, banyak bakat yang mulai terlihat di atas lapangan hijau.
Hal ini menumbuhkan optimisme kecintaan terhadap sepakbola putri akan semakin meningkat di Surabaya yang berujung pada lahirnya para srikandi dari Kota Pahlawan yang kelak membela Indonesia di panggung dunia.
“Sejak hari pertama saya memantau dan saya mengakui bahwa di Surabaya memang banyak bibit-bibit pesepak bola putri potensial dan hal tersebut terbukti di turnamen ini."
"Mereka mengaplikasikan teknik yang telah diajarkan oleh para guru, selama pertandingan berlangsung."
"Meski memang skill peserta belum sepenuhnya merata, yang terpenting tumbuhnya kecintaan akan olahraga ini di dalam diri para siswi."
"Dengan begitu, saya berharap agar kita bisa bersama-sama mewujudkan kejayaan sepak bola putri Tanah Air,” ungkap pelatih berlisensi UEFA A tersebut.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Komentar