Baca Juga: Proliga 2024 - Gia Mundur dari Jakarta Pertamina, Rivalitas Mega dan Sahabat Berakhir Tanpa Perang
Meski dana besar telah dikucurkan demi memenuhi keinginan Mbappe, tetap saja PSG tak mampu menjuarai Liga Champions.
Selain membeli Dembele, PSG juga menghabiskan banyak uang buat mendatangkan Luis Enrique sebagai pelatih.
Nakhoda asal Spanyol itu digaji Rp 131 miliar per musim dan dikontrak selama dua tahun.
Dengan pengalaman Enrique merajai kompetisi Eropa bersama Barcelona, PSG punya harapan tinggi.
Ternyata, sang raksasa Paris harus tertampar fakta bahwa uang tidak selamanya bisa membeli prestasi.
Sejak diambil alih Nasser Al-Khelaifi, PSG mengusung ambisi besar buat mendapatkan trofi Si Kuping Besar.
Dana jor-joran tak segan digelontorkan Les Parisiens demi mewujudkan misi tersebut.
Gebrakan paling 'gila' dari PSG adalah dengan mengumpulkan para pemain bintang macam Lionel Messi, Sergio Ramos, Gianluigi Donnarumma, dan Neymar.
Walau memiliki tim bertabur bintang pada musim 2021-2022, jalan PSG cuma mencapai babak 16 besar.
Hal serupa terjadi musim berikutnya.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar