"Saya sudah berada di ONE selama hampir sembilan tahun sekarang dengan 10 kemenangan."
Tanpa berniat menghina Johnson, McLaren merasa kalau sudah waktunya bagi sang penguasa divisi untuk menentukan pilihan.
Sebagai informasi, Johnson belum berkompetisi lagi setelah mempertahankan sabuknya dengan mengalahkan Adriano Moraes pada Mei 2023.
“Jangan menahan diri. Apakah itu memberi kami kesempatan untuk memperebutkan gelar juara interim atau lepaskan sabuk itu," lanjutnya.
Jika McLaren perlu meraih satu kemenangan lagi demi laga perebutan takhta, sebuah duel ulang melawan penantang ranking 3, Danny Kingad, juga sangat memungkinkan.
Keduanya memang pernah bertemu pada 2019 dan laga itu berakhir dengan kemenangan split decision untuk sang bintang Filipina.
McLaren memang ingin membalas kekalahan itu tetapi fokus utamanya kini tetap berada di sabuk emas yang dia incar sejak lama.
“Saya kira semua orang tahu saya memenangi laga itu," kata McLaren.
"Saya kira dia telah bersembunyi di pegunungan sejak saya menantang pertarungan itu."
“Seperti yang saya katakan, saya tidak di sini untuk menunggu antrean."
"Saya tak di sini untuk bermain-main. Saya menginginkan sabuk itu," pungkasnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar