Tak hanya itu, Soha juga menyoroti penurunan performa pemain-pemain kunci Timnas U-23 Indonesia setelah kalah dari Irak dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Menurut mereka, hal itu disebabkan karena Indonesia tak punya kedalaman skuad yang mumpuni.
"Setelah perebutan tempat ketiga melawan Irak, Indonesia tak hanya kehilangan tiket langsung ke Olimpiade 2024, tetapi juga harus menghadapi penuruan performa kekuatan," lanjutnya.
"Selama kompetisi, skuad Indonesia tidak memiliki banyak pilihan di bangku cadangan."
"Hal itu membuat para pemain utama harus bermain dengan intensitas tinggi dan jam kerja yang panjang."
"Kondisi itu berujung pada kelelahan dan cedera," tulis Soha.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Soha.vn |
Komentar