Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Raja Bulu Tangkis Malaysia Pede Raih Emas Olimpiade Paris 2024, Kedigdayaan Jonatan-Shi Yu Qi Mau Ditrabas?

By Nestri Y - Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:30 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, pada semifinal Kejuaraan Beregu Asia 2024, 17 Februari 2024.
MOHD RASFAN/AFP
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, pada semifinal Kejuaraan Beregu Asia 2024, 17 Februari 2024.

BOLASPORT.COM - Tunggal putra nomor satu Malaysia, Lee Zii Jia, menegaskan target utamanya adalah mengincar medali emas Olimpiade Paris 2024 bersamaan dengan dominasi Jonatan Christie dan Shi Yu Qi.

Jelang dua bulan menuju Olimpiade Paris 2024, Zii Jia semakin memantapkan langkahnya untuk tampil pada pesta olahraga akbar musim panas tersebut.

Sudah tidak lagi mengucap target minimal, mantan Juara All England Open itu justru percaya diri untuk mengincar hasil tertinggi, yakni medali emas.

Tunggal putra peringkat 10 dunia itu tidak ragu mengungkapkan targetnya untuk merengkuh emas, walau sekarang sektor tunggal putra sedang dikuasai dua nama, Shi Yu Qi dan Jonatan Christie.

"Sejujurnya, saya tidak merayakan apapun ketika saya sudah dipastikan lolos kualifikasi ke Olimpiade 2024, karena target utama saya adalah memenangkan Olimpiade, bukan hanya sekadar lolos dan ikut," kata Lee Zii Jia dalam pers rilis Team LZJ, dikutip BolaSport.com dari The Star.

"Saya tahu, bahwa saya punya potensi untuk juara, tetapi saya masih agak kesulitan mempertahankan (konsistensi) performa saya," ucap Juara Asia 2022 itu.

Baca Juga: Hasil Undian Thailand Open 2024 Diulang, BWF Dihujani Kritikan Tajam

Olimpiade Paris 2024 adalah Olimpiade kedua bagi Zii Jia setelah sebelumnya dia juga lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

Dia menjadi tunggal putra Negeri Jiran kedua yang bisa lolos lebih dari satu kali setelah era Lee Chong Wei.

Pada Tokyo 2020, Zii Jia tidak bisa melangkah jauh setelah terhenti di babak 16 besar karena kalah dari Chen Long dengan skor 21-8, 19-2, 5-21.

Tak ayal, hasratnya untuk meraih hasil lebih baik dari 16 besar sangat membara.

Apalagi Malaysia belum pernah meraih medali emas Olimpiade dari cabang olahraga apapun sepanjang sejarah.

"Saya bisa lolos dua kali ke Olimpiade, saya adalah tunggal putra Malaysia pertama yang bisa main lebih dari satu kali di ajang itu setelah Datuk Lee Chong Wei," kata Zii Jia.

"Saya bilang kepada diri saya sendiri bahwa ini adalah sebuah prestasi yang besar meskipun di edisi sebelumnya saya tidak mendapat medali apapun."

"Setidaknya, ini adalah hal positif dan memberikan saya kepercayaan diri. Sebab kita tidak tahu apakah saya masih mampu lolos di Olimpiade berikutnya (2028)."

"(Lolos Olimpiade) adalah target besar bagi semua atlet dan saya berharap saya bisa terhindar dari cedera dan mampu tampil di Prancis nanti," pungkasnya. 

Keyakinan Zii Jia menyabet medali emas Olimpiade Paris 2024 cukup berani mengingat peta kekuatan tunggal putra sekarang sedang bergerak ke arah dua nama, Jonatan dan Shi Yu Qi yang lebih konsisten.

Bahkan mengungguli Viktor Axelsen (Denmark) selaku juara bertahan Olimpiade.

Dibandingkan Axelsen, laju performa Jonatan dan Shi Yu Qi lebih mengerikan setelah keduanya sama-sama tak terkalahkan di Thomas Cup 2024.

Shi Yu Qi bahkan menjadi algojo pembantai Zii Jia sendiri tatkala mereka bertemu di babak semifinal ketika China melawan Malaysia. Zii Jia cuma diberi skor satu digit dengan kekalahan 19-21, 5-21.

Keesokan harinya, giliran Anthony Sinisuka Ginting yang tak luput dari pembantaian, di mana Shi menang 21-17, 21-6.

Sementara Jonatan, walau banyak main rubber game, tetapi konsistensi dan mentalnya jauh lebih kuat dibanidingkan Jonatan versi sebelum-sebelumnya.

Dia masih tak terkalahkan dalam dua bulan terakhir, semenjak berhasil jadi Juara All England Open 2024 dan Juara Asia 2024.

Baca Juga: Nasib An Se-young ke Olimpiade Paris 2024 Terancam Cedera Parah

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Thestar.com.my
REKOMENDASI HARI INI

Jadwal Timnas Indonesia di Fase Grup ASEAN Cup 2024 - Waktunya Bungkam Publik Vietnam Lagi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X