Sayangnya, Siti Mahmudah harus puas meraih perak untuk total angkatan 118 kg. Medali emas untuk total angkatan di kelas ini diraih oleh Bootpo dengan catatan 214 kg.
Ni Nengah Widiasih melengkapi kemenangan timnas Indonesia dengan 1 emas untuk angkatan terbaik dan 1 perak untuk total angkatan di kelas women's up to 41 kg.
Widi, begitu ia biasa disapa, sukses meraih emas di kelas best, dengan angkatan terbaik 100 kg yang didapatnya pada percobaan kedua.
Angkatan pertama berhasil diangkatnya dengan berat 99kg. Sayangnya, angkatan ketiga seberat 102 kg gagal dia angkat dengan sempurna.
Sementara itu perak dan perunggu diraih oleh Cristi Poblador Granados dari Kolumbia dengan 99 kg, dan Tursynay Kabyl dari Kazakhstan dengan 94 kg.
Di kelas total, Widi harus puas dapat perak dengan raihan total angkatan 199 kg.
Emas diraih Maydoi Pamati An dari Filipina dengan total 239 kg sedangkan perunggu menjadi milik Cristi Poblador Granados dari Kolombia dengan total 195 kg.
Baca Juga: Tatap Kejuaraan Dunia 2024 di Indonesia, PERTACAMI Gelar Kejurnas MMA U-18 2024 Jilid I
"Tidak ada kendala, semua berjalan dengan baik sesuai rencana," kata Widi tentang try out kali ini dalam siaran pers dari NPC Indonesia.
"Sekarang tinggal fokus untuk ajang kualifikasi terakhir di Tbilisi bulan depan. Habis itu fokus to Paralympic," tambah paralifter andalan Indonesia ini.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | NPC Indonesia |
Komentar