Saat Jorge Martin berduel sengit dengan Francesco Bagnaia di barisan terdepan, Marquez terus mengintai hingga menemukan celah.
Ketika Bagnaia disalip Martin, Marquez menyadari bahwa peluangnya ada di situ.
"Hari ini sangat luar biasa sekali, itu adalah balapan yang sangat bagus setelah start dari P13," ungkap Marc Marquez di parc ferme setelah balapan.
"Mungkin sedikit terbantu dengan beberapa pembalap yang crash dan kena penalti. Tapi setelah saya benar-benar bisa masuk ke area depan, saya berusaha sekuat mungkin untuk mengejar."
"Awalnya bagus tapi tidak semulus kemarin, makanya saya butuh waktu untuk menyalip yang lain. Apalagi saat awal, ban masih utuh, kecepatan semua pembalap hampir sama."
"Kecepatan di atas motor benar-benar saya rasakan ketika saya sedang sendirian, di situ pace-nya sangat terasa sekali," ujar Marquez penuh semangat.
"Dari situ saya yakin untuk mengejar hingga berhasil mendekati dua pembalap terdepan (Bagnaia dan Martin)," kata pembalap 31 tahun itu.
Usaha keras Marquez tidak semudah yang terlihat di lintasan atau di layar kaca, sebab dia mengaku sempat kesulitan saat ingin mengambil celah menikung Bagnaia.
"Setelah Bagnaia disalip Martin, saya berusaha menempelnya dengan ketat, tetapi Bagnaia benar-benar hebat dalam pengereman," ujar Marquez.
"Dia mengerem sangat lambat sehingga saya sempat kesulitan menyalip. Namun di lap terakhir, ketika peluangnya terbuka, ya.. kalian tahu saya kan (tidak mau mudah menyerah), jadi saya memaksimalkan semuanya dan yah..saya bisa menyalipnya."
"Jadi saya juga berterima kasih kepada tim saya (Gresini), mereka semua telah menyiapkan semuanya dengan baik. Saya sangat senang sekali dengan hasil hari ini," ungkap Marquez.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com, MotoGP.com |
Komentar