Sedangkan ganda campuran Indonesia lain akan menjalani laga Daud vs Goliat.
Pasangan muda, Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata, menantang unggulan pertama sekaligus mantan pasangan nomor satu, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
Jafar/Aisyah belum pernah menghadapi Juara Dunia 2021 itu. Namun, alih-alih takut, mereka justru bersemangat dalam menatap pertandingan ini.
"Kami tentu sangat kepengin untuk mencoba lawan pasangan andalan Thailand itu," kata Jafar dalam keterangan melalui Tim Humas dan Media PBSI.
"Kami akan menikmati permainan. Biar semua kemampuan bisa keluar. Kami tidak mau berpikir soal menang atau kalah. Ingin enjoy saja."
Pertandingan Jafar/Aisyah vs Puavaranukroh/Taerattanachai dihelat di lapangan utama sehingga akan disiarkan secara langsung.
Duel wakil Indonesia lainnya yang masuk ke lapangan utama berasal dari sektor tunggal putri. Gregoria Mariska Tunjung jug akan diadu dengan pemain Negeri Gajah Putih.
Adalah Supanida Kathetong, unggulan keenam yang akan menjadi lawan Gregoria. Katethong bukan sosok yang asing bagi Jorji karena sudah bersaing sejak level junior.
Gregoria unggul jauh dalam rekor pertemuan dengan 5 kemenangan dan 1 kekalahan. Meski begitu, kekalahan satu-satunya itu terjadi di Thailand Open tepatnya pada 2017.
Hawa panas menantang pemain tuan rumah setidaknya sudah dirasakan Gregoria pekan ini saat mengalahkan juara SEA Games 2015, Busanan Ongbamrungphan, pada babak kedua.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | PBSI |
Komentar