Jelang Olimpiade Paris 2024, Wakil Indonesia akan Fokus Kejar Posisi Unggulan

"Setelah Thomas dan Uber Cup, kita melihat bagaimana kondisi pemain. Karena ada Thailand Open 2024 sepulang dari Chengdu."

"Intinya satu kondisi, kedua mapping dari seeded. Jadi, kita diskusi dengan para pelatih seperti itu," terang legenda bulu tangkis Indonesia itu.

Masih ada lima turnamen BWF World Tour sampai daftar seeded disusun yaitu Singapore Open Super 750, Indonesia Open Super 1000, Australian Open Super 500, Kaohsiung Masters Super 300, US Open Super 300, dan Canada Open Super 500.

Awalnya, para atlet yang akan mengikuti Olimpiade direncanakan akan mengikuti Singapore Open, Indonesia Open, dan Australian Open 2024.

Namun, setelah mempertimbangkan kondisi pasa atlet, akhirnya diputuskan untuk menarik beberapa nama dari Australian Open 2024 .

"Tapi sampai setelah Thomas dan Uber Cup perhitungannya masih seperti itu, ikut hingga Australia," papar Ricky.

Baca Juga: Apriyani/Fadia Ungkap Semangat Membara untuk Ingin Naik Podium jelang Olimpiade Paris 2024

"Sehingga sebelum deadline-nya, karena diskusi tadi kebutuhan mereka di mana, walaupun masih ada beberapa yang didaftarkan, diputuskan ada ganda putra yang sudah ditarik."

"Jadi intinya seperti itu, pelatih, mapping, dan yang paling utama sekali kondisi atletnya itu sendiri."

"Walaupun begitu, mereka masih berlatih mempersiapkan diri, sepulang dari Chengdu kemaren, ada yang tidak ikut di Thailand dan Malaysia. Hal ini untuk mempersiapkan ke Paris."