Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malaysia Diminta Ikuti Indonesia, Jadikan Piala AFF Trial dan Pakai Pemain U-23

By Taufik Batubara - Kamis, 23 Mei 2024 | 08:54 WIB
Pelatih Timnas Malaysia Kim Pan-gon (kedua dari kanan) menghadiri drawing Piala AFF atau kini bernama ASEAN Cup 2024 di Hanoi, Vietnam, Selasa (21/5/2024) sore.
THANHNIEN.VN
Pelatih Timnas Malaysia Kim Pan-gon (kedua dari kanan) menghadiri drawing Piala AFF atau kini bernama ASEAN Cup 2024 di Hanoi, Vietnam, Selasa (21/5/2024) sore.

BOLASPORT.COM - Derajat Piala AFF yang kini bernama ASEAN Cup makin tergerus, karena Timnas Malaysia pun diminta meniru Indonesia agar tak ngotot juara.

Turnamen kelas Asia Tenggara itu baru saja menggelar drawing atau undian grup di Hanoi, Vietnam.

Grup A diisi juara bertahan Thailand, kemudian Malaysia, Singapura, Kamboja, dan pemenang play-off Timor Leste atau Brunei.

Sedangkan Grup B diisi Vietnam, Indonesia, Filipina, Myanmar, dan Laos.

Turnamen tersebut akan dilaksanakan pada 23 November hingga 31 Desember 2024.

Digelar dengan format round-robin, setiap tim memiliki kesempatan bermain kandang dan tandang masing-masing dua kali.

Semifinal dan final digelar dengan format dua leg kandang dan tandang.

Baca Juga: ASEAN Cup 2024 Bukan Prioritas Utama, Thailand Fokus ke Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bagaimana Timnas Indonesia?

Timnas Indonesia sudah tidak lagi menjadikan turnamen itu sebagai tujuan utama meraih prestasi, meski memang belum pernah juara.

Sejak berpartisipasi pertama kali tahun 1996 hingga 14 edisi, Indonesia hanya berhasil finis sebagai runner-up sebanyak enam kali.

Sebagaimana dilontarkan Ketua Umum PSSI Erick Thohir awal Mei ini, yang menjadi prioritas adalah menaikkan ranking FIFA Indonesia.

Piala AFF atau ASEAN Cup cukup sebagai ajang uji coba atau trial saja.

Peringkat FIFA Indonesia saat ini adalah 134, meroket 21 tingkat dari tahun lalu.

Erick menargetkan Indonesia masuk 100 besar ranking FIFA.

"Hari ini (kita prioritas) peringkat dulu ya. Saya sudah pernah mengatakan, SEA Games kita fokus, Asian Games kita kirim tim muda, di AFC senior dan U-23 kita harus serius, di AFF sebagai trial saja," ucap Erick.

Pandangan agar Piala AFF tak dijadikan fokus utama kini juga mencuat di Malaysia.

Pelatih Timnas Malaysia Kim Pan-gon diminta menjadikan ajang itu sebagai tempat pembinaan terbaik untuk memperluas jumlah pemainnya menjelang kompetisi besar tahun depan.

Baca Juga: Malaysia Tak Gentar Bertemu Juara Bertahan Thailand di ASEAN Cup 2024, Kim Pan-gon: Sangat Menarik

Media Malaysia melaporkan bahwa Kim akan memanggil pemain pinggiran dan pendatang baru untuk ASEAN Cup 2024.

Pasalnya, para pemain dari Johor Darul Ta'zim (JDT) dan Selangor kemungkinan besar tak bisa bergabung karena mereka masing-masing harus tampil di Liga Champions Asia (Asian Champions League/ACL) Elite dan ACL 2 pada waktu yang sama dengan jadwal turnamen itu.

Apalagi ASEAN Cup bukan merupakan kalender FIFA, jadi klub berhak tak melepas pemainnya.

Pada Piala AFF 2022, Harimau Malaya tampil tanpa delapan pemain kuncinya.

Meski demikian, tim itu mencapai semifinal sebelum kalah agregat 1-3 dari Thailand.

Kritikus sepak bola Malaysia Richard Scully mengatakan, Kim Pan-gon harus menjadikan Piala AFF sebagai tantangan untuk mengembangkan tim nasional.

"Ini berkah tersembunyi bagi timnas. Ini kesempatan Kim Pan-gon mencari pemain baru untuk Piala AFF," tegas Richard.

Menurutnya, Timnas Malaysia tidak bisa selalu bergantung pada pemain inti yang sama karena masalah performa dan usia mereka.

Harimau Malaya, imbuhnya, harus memiliki sejumlah besar pemain untuk stok tim nasional.

"Piala AFF adalah peluang bagus untuk memperluas jumlah pemain, namun pada saat yang sama, kita tidak bisa membandingkan apel dengan jeruk dalam hal kualitas pemain."

"Para pendatang baru mempunyai tugas besar yang harus diisi," jelasnya.

Artinya, dengan menurunkan banyak pemain muda di ASEAN Cup, Timnas Malaysia jangan ngotot harus juara, karena kualitasnya berbeda dengan pemain inti dan senior.

Baca Juga: Jay Idzes Tak Keberatan Jadi Striker atau Kiper untuk Timnas Indonesia, Kok Bisa?

Richard mengusulkan kepada Kim Pan-gon menggunakan pemain nasional U-23 untuk Piala AFF atau ASEAN Cup.

"Malaysia tidak tampil bagus di Piala Asia U-23 baru-baru ini. Piala AFF bisa menjadi tempat sempurna bagi mereka untuk menjadi pemain yang matang," tandasnya.

Harimau Malaya akan memulai penyisihan Grup A ASEAN Cup melawan Kamboja (tandang, 23 November), diikuti Brunei atau Timor Leste (kandang, 26 November), Thailand (tandang, 29 November), dan terakhir Singapura (kandang, 29 Desember).

Prestasi terbaik Malaysia di turnamen ini adalah menjadi juara pada 2010.

Mereka juga menjadi runner-up pada 1996, 2014, dan 2018.

Ranking FIFA Malaysia saat ini adalah 138, menurun drastis dan berada empat anak tangga di bawah Indonesia.

Fans sepak bola negeri itu sangat kecewa dan mendesak federasinya untuk segera mengembalikan kehormatan peringkat Timnas Malaysia di atas Indonesia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Taufik Batubara
Sumber : BolaSport.com, NST.com.my
REKOMENDASI HARI INI

Beri Ultimatum! Shin Tae-yong Bocorkan Percakapkan dengan Marselino Ferdinan di Ruang Ganti saat Turun Minum Lawan Arab Saudi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X