BOLASPORT.COM - Memori kecelakaan horor yang dialami Francesco Bagnaia kembali mencuat jelang seri balap keenam MotoGP Catalunya 2024. Namun, pembalap andalan Ducati Lenovo itu merasa tenang.
Tahun lalu para penonton balapan MotoGP Catalunya dibuat jantungan ketika Francesco Bagnaia terjatuh di depan rombongan para pembalap.
Melesat dari posisi start terdepan, Bagnaia berhadapan dengan maut ketika kehilangan grip ban belakang di Tikungan 2 dan terpelanting di tengah lintasan.
Dengan jarak antar-pembalap yang masih rapat, fakta bahwa Bagnaia masih selamat dan 'hanya' menderita cedera kaki karena terlindas rival adalah sebuah keajaiban.
Bagnaia pun bukan kali itu saja celaka di Catalunya.
Tahun sebelumnya, tepatnya musim 2022, dia sudah gagal finis di tikungan pertama gegara terseret kecelakaan karambol yang disebabkan Takaaki Nakagami.
"Kali ini saya berharap untuk setidaknya bisa melewati tiga tikungan!" kata Bagnaia yang masih bisa bercanda dalam konferensi pers pra-event, Kamis (23/5/2024), dilansir dari GPOne.
"Tahun lalu saya sangat kompetitif, saya merasa hebat, bisa bersaing dengan para pembalap Aprilia," imbuh sosok yang akrab disapa Pecco itu.
Di tengah dominasi Ducati dalam beberapa tahun terakhir, seri balap MotoGP Catalunya memang menghadirkan anomali ketika pabrikan lain yang menguasai.
Deretan tikungan cepat di Sirkuit Catalunya dan level grip yang tinggi lebih mengeluarkan potensi dari motor Aprila RS-GP.
Musim lalu Aprilia bahkan nyaris dua kali menciptakan podium 1-2 melalui Aleix Espargaro dan Maverick Vinales andai Bagnaia tidak bertahan habis-habisan di sprint untuk menjadi runner-up.
Bagnaia sendiri menilai tahun ini berpeluang untuk lebih baik pada seri balap yang telah 10 kali dimenangi oleh mentornya, Valentino Rossi.
Sedikit turunnya kemampuan motor Desmosedici GP 24 yang baru dalam menciptakan grip dirasa Bagnaia bakal membantunya untuk menjaga ritme tinggi hingga akhir.
"Mari kita lihat bagaimana akhir pekan ini akan berjalan, mungkin motor baru bisa membantu saya," kata juara bertahan MotoGP itu.
"Motor GP24 memiliki grip yang lebih kecil, tetapi bisa melaju lebih jauh daripada GP23 dan bisa menjadi titik tengah yang baik di trek ini."
"Aprilia akan menjadi motor yang harus dikalahkan."
Adapun soal insiden horor yang hampir mencelakakannya pada tahun lalu, Bagnaia mengaku sudah tidak terpengaruh.
"Kecelakaan tahun lalu adalah yang terburuk dalam karier saya," kata pembalap berjuluk Nuvola Rossa alias Awan Merah ini.
"Itu insiden yang besar, tidak terduga, Binder melindas kaki saya. Bukan momen yang mudah bagi saya, tetapi itu sudah masa lalu."
"Saya sudah mengalami kesulitan dengan kecelakaan itu sepanjang tahun lalu, kini saya ada di masa sekarang dan tahu apa yang menyebabkannya."
"Saya 100 persen yakin bahwa memori itu tidak akan memengaruhi akhir pekan ini."
Seri balap MotoGP Catalunya akan berlangsung pada akhir pekan ini, 24-26 Mei 2024 di Sirkuit Catalunya, Montmelo, Spanyol.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Aleix Espargaro Umumkan Akan Pensiun dari MotoGP
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Komentar