"Satu hal yang sama, kami akan berusaha memberikan yang terbaik untuk anak-anak kami," terangnya.
Terdapat skenario terbaik bahwa KFA telah memiliki pelatih tetap setelah memecat Juergen Klinsmann, dan PSSI telah mengikat Shin Tae-yong dengan kontrak resmi.
Namun dua skenario tersebut tidak (atau belum) hingga pekan terakhir bulan Mei.
KFA menunjuk dua caretaker berbeda untuk agenda bulan Maret dan Juni, menandakan limbungnya federasi tersebut.
Hwang Hun-song memimpin dua laga pada Maret, dan Kim Do-hoon mendapatkan giliran untuk dua laga bulan Juni.
Dua sosok lokal semestinya tak bekerja, andai KFA berhasil mendaratkan sosok incaran di pasar pelatih.
Satu nama, mantan Leeds United Jesse Marsch, memilih timnas Kanada walau telah berbicara dengan perwakilan KFA.
Otoritas sepak bola Korea Selatan diprediksi menggencarkan perburuan pelatih setelah agenda Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 11 Juni.
Saat tanggal itu tiba, Shin Tae-yong juga menyelesaikan laga terakhir bersama timnas Indonesia berdasarkan kontrak lama.
Jika tak ada kontrak baru yang ditandatangani, KFA berpeluang menikung PSSI untuk mengamankan jasa STY.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Kompas.com, JapanTimes.co, Koreatimes.co.kr |
Komentar