"Dari hasil pemeriksaan penunjang laboratorium disimpulkan sementara karena infeksi virus. Entah darimana datang dan dapatnya. 10 pemain kami lakukan perawatan intensif di hotel. Dengan kondisi kekurangan pemain yang fit maka mau tidak mau Timnas tetap harus berangkat ke Vietnam."
"Pemain yang sakit hanya tidur dalam pesawat dan melanjutkan perawatan intensif di hotel. Latihan hanya diikuti beberapa pemain fit, sedang yg tidak fit tetap kami isolasi di hotel."
"Baru H-1 sebelum pertandingan beberapa pemain sudah mulai membaik. Kondisi inipun tentu saja bukan hal yg mudah bagi Timnas. Tetapi apapun yg terjadi Timnas tetap akan all out."
"Syukur, Timnas menang dan sejarah tertoreh di Stadion Vietnam," tambahnya.
Dokter Alfan mengakui bila salah satu penyebab para pemain terjangkit virus kala itu mungkin saja karena adanya kontak fisik antara pemain dan fans.
Untuk itu ke depannya, timnas Indonesia bakal melakukan pembatasan terutama di hotel para pemain menginap.
"Apa saja kesimpulan yang bisa ditarik dari kasus ini? Kasus infeksi dengan gejala di atas bisa merupakan manifestasi dari faktor resiko penularan kontak erat/dekat," kata Dokter Alfan.
"Selain juga kondisi ibukota waktu itu kasus DBD juga meningkat. Harapan kami adalah mari kita tingkatkan kewaspadaan terhadap kesehatan individu, kepada para fans Timnas tercinta pastikan dalam kondisi benar-benar sehat jika akan mendekat ke pemain."
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Instagram, Youtube Si Paling Timnas |
Komentar