"Namun, saya pikir akan ada kalau untuk dua atau tiga pasangan."
"Pemain senior jangan cepat-cepat pensiun sehingga Malaysia akan dapat memiliki pasangan yang bagus," tandas peraih medali perak Olimpiade Beijing 2008 itu.
Nova berharap tantangannya membangun skuad ganda campuran Negeri Jiran bisa menjadi pembuktian bahwa dirinya adalah pelatih yang bisa diandalkan.
"Itu benar bahwa saya punya target saya sendiri, dan jika memungkinkan setelah ini, nomor ganda campuran dapat menjadi difokuskan di Malaysia," katanya.
"Bagaimanapun, sejak lama kan memang sudah begitu."
"Dulu masih ada Chan Peng Soon/Goh Liu Ying yang meraih perak Olimpiade Rio 2016, sehingga kami berharap bisa melanjutkannya atau melakukannya dengan lebih baik," tandas Nova.
Saat ini, anak didik Nova di pelatnas BAM sekaligus pelapis Chen Tang Jie/Toh Ee Wei terdiri dari sejumlah pasangan yang belum pakem.
Rata-rata mereka adalah pemain muda yang bermain rangkap seperti Roy Yap King/Valeree Siow, Choong Hon Jian/Go Pe Kei dan Hoo Pang Ron/Chen Su Yin.
Terlepas dari itu, Malaysia baru saja ditinggal pensiun Chan Peng Soon dan Cheah Yee See pensiun pada 22 Mei 2024 lalu.
Pertandingan terakhir keduanya terjadi pada babak pertama Malaysia Masters 2024 setelah kalah dari pasangan muda China, Chen Xing/Li Qian dengan skor 10-21, 6-21.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar