Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, ternyata menerapkan trik sederhana di balik kesuksesan ini.
“Bellingham bersikap dewasa dan serius, tidak seperti pemain berusia 30 tahun,” kata Carlo Ancelotti seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
“Seluruh dunia tidak melihatnya sebagai anak kecil,” ucap pelatih asal Italia tersebut.
Berkat hal ini, Ancelotti tidak ragu untuk menerapkan ekspektasi berlebih kepada Bellingham.
Tanggung jawabnya pun pada saat ini sudah sebesar pemain senior Real Madrid yang lain.
Cara ini berpotensi menjadi bumerang karena pemain bisa merasa terbebani.
Baca Juga: Baru Jadi Pahlawan, Garnacho Bisa Sulitkan Man United Musim Depan
Akan tetapi, Bellingham membuktikan bahwa Real Madrid tidak salah dalam menaruh kepercayaan.
Sang gelandang merasa harapan dari klub justru menjadi pelecut yang efektif untuk meraih prestasi.
Real Madrid merupakan klub besar dengan ekspektasi setinggi langit setiap musimnya.
Bellingham memahami bahwa menjadi bintang klub tersebut tidak diperoleh dengan cara mudah.
Kerja keras membuat namanya menjadi sorotan utama kala Real Madrid meraih prestasi.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Marca.com |
Komentar