Pemain berusia 23 tahun ini juga menjadi kiper dengan total penyelamatan terbanyak yakni 69 kali.
"Tentu penampilan Fahri musim lalu bersama Persiraja mendapatkan perhatian dari tim pelatih Malut United," lanjut Imran.
"Kami pun sudah menganalisis kemampuan Fahri akan sesuai dengan yang dibutuhkan tim kami."
Fahri mengawali karier sepak bola dari klub kampung halamannya, PSBL Langsa.
Dia kemudian sempat mengasah kemampuan di Semen Padang U-20 sebelum direkrut oleh Persis Solo yang ketika itu masih berkompetisi di Liga 2 2021.
Setelah kali pertama menjajal atmosfer kompetisi Liga 2 dengan mengenakan seragam Persis Solo, Fahri melanjutkan karier bersama Nusantara United (2022) lalu Persiraja Banda Aceh (2023).
Kini dia bergabung dengan Malut United dan siap memulai petualangan baru di Liga 1.
"Semoga tantangan baru ini semakin memotivasi saya untuk berprestasi dan membawa Malut United menjadi juara," ujar Fahri.
Sudah lama mengimpikan bermain di Liga 1, Fahri tidak mau menyia-nyiakan kesempatan
ini.
"Saya tidak akan menyia-nyiakan momentum jika kesempatan debut di Liga 1 datang," kata penjaga gawang kelahiran 17 Agustus 2000 ini.
"Saya akan berjuang karena bermain di Liga 1 adalah salah satu motivasi terbesar sampai saat ini," pungkasnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Malut United FC |
Komentar