Netting yang terlalu lemah dari Lee membantu Dejan/Gloria untuk memimpin dengan selisih dua poin pada interval gim pertama.
Selepas jeda, Dejan/Gloria berhasil memperbesar keunggulan mereka hingga selisih enam poin tercipta di 15-9.
Dejan/Gloria masih cukup nyaman dalam memimpin pada skor 18-13. Ye/Lee mampu memberikan ancaman setelah mendekat di kedudukan 17-18.
Dorongan bola dari lawan yang dibiarkan saja oleh Gloria ternyata jatuh di luar garis permainan. Kedudukan kembali berjarak menjadi 19-17.
Dejan/Gloria akhirnya mencatatkan game point duluan setelah pukulan bola dari lawan menabrak dinding net.
Sempat kecolongan dua poin, tekanan dari Dejan akhirnya menuntaskan persaingan pada gim pembuka dengan kemenangan.
Pada gim kedua, permainan Dejan/Gloria justru sedikit menurun di awal laga usai ketinggalan duluan dengan skor 1-4.
Mereka bahkan harus tertinggal enam poin pada interval gim kedua. Selepas jeda, Dejan/Gloria masih tertinggal dengan defisit lima angka pada skor 10-15.
Namun, kebangkitan ditunjukkan Dejan/Gloria yang kembali tampil solid hingga berhasil memangkas ketertinggalan menjadi satu poin saja pada skor 16-17.
Upaya menyamakan kedudukan akhirnya berhasil pada skor 18-18 saat serangan dari Dejan gagal dikembalikan oleh lawan.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar