Fikri/Bagas terus menekan. Kesempatan mereka dapatkan ketika skor dapat disamakan di 18-18 tetapi gagal karena kesalahan Bagas dalam antisipasi.
Tekanan bertubi-tubi Liu/Ou pada reli berikutnya menghasilkan game point di 18-20. Netting silang menyerang dari Fikri yang justru berujung serangan balik menutup gim pertama.
Bagas/Fikri membalas pada gim kedua. Mereka lebih bisa memenangi bola pertama untuk menciptakan kesempatan menyerang.
Tekanan dari Fikri/Bagas membuat Liu/Ou cukup keteteran. Keunggulan poin dipegang wakil Tanah Air sejak 2-1 dan mencapai puncaknya di 13-8 dan 16-11.
Akan tetapi, Liu/Ou berbalik memegang kendali sesudahnya. Mereka gantian memaksa BaKri untuk mengangkat bola dan bertahan.
Kedudukan disamakan di 17-17. Untungnya, Fikri/Bagas dapat mencegat dengan mematikan lawan dari area depan. Skor berubah menjadi 18-17.
Gim kedua akhirnya dimenangi Fikri/Bagas untuk menjaga asa lolos ke babak berikutnya.
Fikri/Bagas masih melaju pada gim ketiga dengan merebut enam poin pertama. Antisipasi dan agresivitas Fikri di depan net meneror Liu/Ou lagi.
Namun, Liu/Ou tidak tinggal diam. Mereka juga menjawab perlawanan Fikri/Bagas. Reli-reli ketat dengan kedua pasangan bergantian menyerang pun menghibur publik Istora.
Pasangan China mendapat angin. Setelah hampir mengejar di 8-7, skor mereka samakan di 10-10. Kejar-kejaran poin berlanjut hingga skor 12-12.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar